Saturday, October 22, 2016

Bersyukur

Take a deep breath.... 1... 2... 3....

MAMAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA!!




Hari ini diawali dengan sebuah jeritan yang cukup parau karena rencana-rencana gue hari ini agak berantakan (sebenernya cuman 1 sih yang pernting).

Planning gue hari ini adalah:
1. Bangun pagi dengan cantik
2. Dateng ke wisudaan temen gue
3. Lanjutin nulis blog yang draft nya udah berhari-hari dianggurin.

Tapi takdir berkata lain, yang terjadi pagi ini adalah:
1. Gue bangun, tapi masih belom cantik
2. Kepala gue sakit banget en gabisa diajak kerjasama
3. Ternyata tulisan gue ga kesimpen semua di draft, cuman openingnya doang

MAMAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAAA

Seperti yang temen gue selalu bilang "Que Sera Sera, whatever will be, will be." Biarlah yang terjadi, terjadilah. Kita sebagai orang Indonesia selalu diajari untuk mengucap syukur apapun kondisinya. Mulai dari yang sepele sampai yang ngga masuk akal seperti:
               1. Syukur uangnya yang ilang bukan dompetnya.
               2. Syukur patah tangan aja ngga sampe diamputasi.
               3. Syukur cuman kuncinya yang ilang bukan rumahnya.


Selalu bersyukurlah apapun yang terjadi gaes, maka dalam hal ini pun gue akan bersyukur.

1. Bersyukur gue masih bisa bangun walaupun ngga cantik karena kalo gue cantik mungkin 3 penulis lainnya akan merasa tersaingi dan musuhin gue. Kalo gue cantik makin ngga ada cewe yang mau deket gue dan malah cowo semua yang ngedeketin. Terutama bersyukur karena ketika gue bangun masih di dalem kamar dan bukan di pinggir sawah atau diatas jembatan Pasupati.

2. Bersyukur dengan sakit kepala gue bisa luangin waktu lebih banyak untuk beristirahat and doing things I wanna or I love to do. Walaupun dengan berat hati gue gabisa dateng ke wisudaan temen siapa tau kalo dateng terus keujanan gue malah lupa dateng ke wisudaan karna hasrat ojek payung gue bisa keluar sewaktu-waktu. Siapatau kalo gue maksa dateng dijalan bakal kena tilang mengingat gue sampe sekarang blom punya driving license (jangan ditiru).

3. Bersyukur karena mungkin konten yang gue buat itu ngga cukup membangun kalian semua yang baca, biarpun gue tau cuman sekitar 10% dari total tulisan-tulisan gue yang membangun. Bersyukur karena kalo tulisan itu lanjut maka artikel ini ga akan lahir.


Ada begitu banyak hal yang harusnya bisa kita syukuri tapi ngga kita sadari guys, even in our darkest moment in life. Bersyukur ngerasain pusing berarti lu masi punya kepala, bersyukur ngerasain galau karena lu masi punya perasaan, bersyukur sekarang dikasi masalah karena itu berarti kita masi punya kekuatan. Tapi patut diperhatiin juga kita harus segera menyelesaikan segala permasalahan kita karna kalo engga berarti kita ngga mensyukuri hidup kita.

Bagi gue hal yang paling disyukuri adalah karena gue terlahir di INDONESIA. Kenapa? Karena menurut gue Indonesia itu negara yang keren banget. Makanannya enak-enak dan banyak pecinnya, ada sekitar 1300-an suku yang mendiami Indonesia itu berarti lu punya 1300-an cara untuk mengumpat *eh*, dan yang paling keren itu adalah bahasa Indonesia. Bahasa Indonesia itu ngga perlu ribet, ngga perlu mikirin grammar en tetekbengeknya, dan yang lebih epiknya lagi lu bisa nyiptain bahasa lu sendiri yang di-upgrade dari bahasa aslinya, en kalo lu perhatiin lagu-lagu barat apabila ditranslate kan ke bahasa Indonesia itu bakal jauh lebih meaningful en puitis banget. Nih buktinya:

  I Want It That Way


(by: Backstreet Boys) 

You are my fire
The one desire
Believe when I say
I want it that way

But we are two worlds apart
Can't reach to your heart
When you say
That I want it that way

[Chorus:]
Tell me why
Ain't nothin' but a heartache
Tell me why
Ain't nothin' but a mistake
Tell me why
I never wanna hear you say
I want it that way

Am I your fire
Your one desire
Yes I know it's too late
But I want it that way

Back to chorus:

Now I can see that we're falling apart
From the way that it used to be, yeah
No matter the distance
I want you to know
That deep down inside of me...



You are my fire
The one desire
You are
You are, you are, you are

Don't wanna hear you say
Ain't nothin' but a heartache
Ain't nothin' but a mistake (don't wanna hear you say)
I never wanna hear you say (oh, yeah)
I want it that way

Tell me why
Ain't nothin' but a heartache
Tell me why
Ain't nothin but a mistake
Tell me why
I never wanna hear you say (don't wanna hear you say)
I want it that way


(repeat)
'Cause I want it that way

Menyentuh banget ya... Mari kita artikan dengan bahasa Indonesia yang sudah disempurnakan (menurut gue):


Aku Ingin Itu
(Oleh: Anak Gang Belakang)

Kamu apiku
yang kuinginkan
Percaya saat aku ngomong
aku ingin itu

Tapi dunia kita berbeda
ngga nyampe hatimu
ketiku kamu ngomong
kalo aku ingin itu

[Chorus:]
Mengapa
Ngga apa-apa tapi sakit
Mengapa
Ngga apa-apa tapi salah
Mengapa
Ngga pengen denger kamu ngomong
aku ingin itu

Aku apimu
yang kau inginkan
Aku tahu udah telat
tapi aku ingin itu

[Kembali ke chorus]

Sekarang aku lihat kita berjatuhan
dari yang biasanya, ya
Ga peduli jaraknya
Kuingin kau tahu
kalau dalam dibawah didalamku

Kamu apiku
yang kuinginkan
kamu
kamuuu, kamuuu, kamuuuuu

Ngga pengen denger
Ngga apa-apa tapi sakit
Ngga apa-apa tapi salah (Ngga mau denger)
Aku ngga akan mau denger (oh, ya)
Aku ingin itu

Mengapa
Ngga apa-apa tapi sakit
Mengapa
Ngga apa-apa tapi salah
Mengapa
Ngga pengen denger lagi (Ngga pengen denger kamu ngomong)
Aku ingin itu

(Ulangi)

Karena aku ingin itu


Gimana, jauh lebih menyentuh bukan?

Sorry for long post. Here's emo potato

No comments:

Post a Comment