Hailstorm (Review Novel)

Judul : Hailstorm

Pengarang : Fachrul R.U.N

Ilustrator : V. Weylan

Tebal : 419 halaman

Hmm... Baca ini sambil dengerin Append Power-Karakuri Burst by Kagamine Rin & Len [Vocaloid] sangatlah tepat. Lagu ini uda ngomongin "Kowashite~!!" yang berarti "Ancurin!", uda tepat banget ama cerita novelnya. Cuma objek yang diancurinnya aja yang beda.

Oke, sebelom saya mulai ngecaprak soal Vocaloid lagi, let us go to the main topic..! Novel yang saya bahas ini masih seputar dunia Vandaria Saga. Kisahnya terjadi beberapa (puluh) tahun setelah event di Tabir Nalar. Sang tokoh utama, Lavinia, merupakan ksatria terbaik dalam pasukan keluarga Hailstorm, keluarga terpandang dalam Imperia Blackmoon--sori, maksud gue mantan ksatria.

Pokoknya, setelah beberapa tahun Lavinia hidup tenang bersama keluarganya, jauh dari pertarungan dan perselisihan, tiba-tiba datanglah putra keluarga Hailstorm, Iridio. Dia menculik anak serta adik Lavinia, singkatnya memaksa wanita itu untuk menjadi bagian dari pasukannya. Mau tak mau Lavinia menurut, karena nyawa anak serta adiknya ada di tangan keluarga Hailstorm. 

Pasukan Iridio kemudian diberangkatkan melewati portal menuju dunia demon--atau di Vandaria disebutnya deimos--untuk menemui raja disana. Tapi raja deimos itu mengharuskan mereka melalui ujian sebelum mereka mendapatkan tujuan utama mereka; kekuatan untuk menaklukkan segalanya. 

Nah, "ujian" itulah yang diceritakan di hampir sebagian besar isi buku, karena disana, pasukan Iridio diharuskan melewati alam yang bahkan atmosfernya aja bisa membunuh mereka tanpa bantuan, sementara banyak sekali penghalang; monster-monster yang tidak pernah mereka temui sebelumnya, tentu dengan kekuatan yang jauh lebih kuat pula. Belum lagi masih ada musuh bebuyutan Lavinia, sihir-sihir, dihantui masa lalu kelam, dan lain sebagainya.

Dua kata yang mau saya ucapkan buat novel ini : FULL ACTION! 

Yeah! Akhirnya...! Buahahaha!

Ceritanya bagus, semua aspeknya diceritakan dengan baik, detail, dan jelas. Cinta dalam keluarga? Ada, and it's so touching. Cinta antara pria dan wanita? Ada. Action? Jelas ada. Banyak. Psikologis? BANGET. Kita mendalami bagaimana sosok Lavinia disini tu bener-bener bener. 

Unfortunately, there's just one thing I'd like to note : ceritanya suram. Asli. Trus gue bingung ini endingnya termasuk happy, sad, ngambang, atau apa? Tapi sekali lagi, gue kagum ama para pengarang Vandaria, mereka bisa bikin twist yang tak terduga. Tokoh yang gue seneng, ternyata.................... Sebaliknya, tokoh yang ngga gue seneng, ternyata.................................

Intinya, bagi kalian yang seneng romance, novel ini... uh... I don't think so. Meskipun ada, kisah romancenya sedikit sekali--tapi tetep menyentuh. Menurut gue. Entah mengapa. (Iridio! I love you! Wkwkwkwk..) 

Tapi bagi kalian yang lagi nyari novel action adventure, dengan nilai plus psychological, novel ini wajib dibaca. Selain jalan ceritanya yang ga ketebak, gue jamin kalian semua bakal puas dengan pertarungan-pertarungan yang diceritakan secara sistematis dan ga memusingkan. Satu lagi: the illustrations are also beautifully drawn!

So, silakan dipertimbangkan, kalian sukanya novel genre apa en lagi pengen baca apa :D