Salam Jumpa Kembali!

Yep. Blog ini hampir resmi jadi bulukan.

Mohon maaf yang sebesar-besarnya karena kesibukan kami masing-masing membuat kami sulit menemukan waktu untuk menulis.

Demi mencegah blog ini jadi rongsok beneran, gue bertekad untuk mulai nulis lagi. Hopefully ke depannya bakal banyak lagi update yang bisa kita bagikan disini. Yeeeaaaa! (((o(*ﾟ▽ﾟ*)o))) 

So, untuk membuka tahun yang baru di dunia penulisan, ada 1 hal yang pengen gue bagikan sekarang:

REVIEW ANIME

KAKURIYO NO YADOMESHI

Genre: Demon, Supernatural, Shoujo, Romance, Fantasy

Status per Juli 2018: Ongoing

Total Episode: 26

Sampe saat gue nulis ini, episodenya baru sampe 14. Anyway, anime Kakuriyo no Yadomeshi ini diangkat dari light novel berjudul serupa, dibuat oleh Yuuma Midori-sensei dan diilustrasikan oleh Laruha.

Dari pertama kali gue liat ni anime pas statusnya baru mau keluar, gue langsung tertarik. Pada dasarnya gue memang sangat suka ama cerita2 yang mengangkat kisah romansa antara youkai/ayakashi dengan manusia, dan setelah mengikuti anime ini selama 3 bulan, bisa dibilang gue tidak menyesal.

Jadi ceritanya begini. KnY berfokus pada seorang gadis bernama Tsubaki Aoi yang memiliki kemampuan untuk melihat dan berkomunikasi dengan ayakashi di sekelilingnya. Doi juga jago masak dan hasil masakannya menarik minat setiap ayakashi sehingga Aoi suka membagi2kan hasil masakannya kepada para ayakashi yang kelaparan. Kedua kemampuannya ini rupanya diturunkan oleh kakek Aoi—Tsubaki Shiro—yang juga memiliki kemampuan yang sama dan telah mengasuh Aoi sejak kecil. Sayangnya, Shiro meninggal beberapa waktu lalu, meninggalkan Aoi seorang diri.

Pada suatu hari, Aoi berjalan melewati sebuah torii. Disana ia melihat seorang pria bertopeng oni yang kemudian berkata bahwa dia lapar. Aoi tau pria itu manusia jadi-jadian yang hanya bisa dilihat olehnya. Aoi pun memberikan kotak bento-nya. Tapi kemudian pria itu malah menculik Aoi dan membawanya ke kakuriyo—Hidden Realm, dunia tempat para ayakashi tinggal. Lebih spesifiknya, Aoi dibawa ke sebuah ryokan besar bernama Tenjin-ya milik pria itu.

Di situ si pria/ogre yang ternyata bernama Odanna menjelaskan bahwa kakek Aoi telah berutang besar padanya. Berdasarkan kontrak yang telah ditandatangani kakeknya, untuk melunasi utang itu Aoi harus menikah dengan Odanna.

Aoi langsung menolak. Ia pun bernegosiasi dengan Odanna supaya utang2 kakeknya itu dia lunasi dengan cara bekerja di Tenjin-ya, bukan dengan menikah soalnya mereka baru ketemu, dsb.

[WARNING! SPOILER!!]

Cewe berambut coklat dan bermata ungu ini terbukti merupakan cewe pekerja keras serta pantang menyerah. Berkat sifatnya itu, Odanna memperbolehkan Aoi bikin usaha sendiri di area Tenjin-ya, yakni sebuah eatery—mengandalkan kemampuan memasaknya yang sesuai dengan selera ayakashi.

Meskipun sudah menolak menikah dengan Odanna, tetap saja Aoi dikenal sebagai pengantin oni di seluruh kakuriyo itu. Dan tentu saja, banyak pihak yang tidak setuju kalau manusia menikahi Odanna. Tapi berhubung Aoi terbiasa berkomunikasi dan berbuat baik pada ayakashi sejak kecil, dia selalu mau menolong saat ayakashi yang sebelumnya pernah jahat padanya membutuhkan pertolongan. Akibatnya para ayakashi ini pun kelak mulai menerima keberadaan Aoi dan menjadi temannya.

Odanna ini bukan sekedar oni biasa, melainkan ogre-god—semacem monster tingkat elit gitu deh. Kalo gue ga salah tangkep si Odanna ini merupakan pemimpin wilayah juga, jadi dia punya wilayah kekuasaan tertentu (meaning he's powerful) plus punya ryokan terbesar dan terkenal (alias kaya beud) sehingga rata-rata ayakashi lain takut sama dia.

Anak buahnya di ryokan sangat respek sama Odanna ini. Makin ke belakang kita bisa ngeliat kenapa. Sebagai bos, Odanna itu tegas, tapi dia juga baik dan memperhatikan kesejahteraan setiap anak buahnya. Selain itu, men... sikapnya sama Aoi itu loh... GUE MELTING SUMPAH!!! Emang awalnya Odanna nyeremin karena dia kesal Aoi telah menolak menikah dengannya. Tapi lama-lama Odanna ini menunjukan affection yang luar biasa pada Aoi. Terbukti dari sikap overprotective-nya dan kejutan2 so sweet yang dia berikan ke Aoi. Pokoknya... GOD, HE'S SO LOVABLE!!!

Cuman berhubung Odanna udah pasti sama Aoi jadi gue rela mundur deh, karena gue punya tambatan hati lain, yaitu...

The handsome nine-tailed fox, Ginji! Young master—semacam wakil Odanna gitu kali yah—di Tenjin-ya, doi adalah penerus Tenjin-ya selanjutnya. Sebagai kyuubi, Ginji memiliki kemampuan mengubah wujudnya menjadi 9 rupa berbeda, tapi dia lebih sering melewatkan waktunya dalam wujud pemuda tampan. GOD, HE'S SO LOVABLE!!! #2  ٩(♥ε♥ )۶

Ginji ini menjadi teman baik bagi Aoi selama di Tenjin-ya. Dia senantiasa membantu Aoi mulai dari menemukan supplier bahan2 masakan sampai menemani Aoi berbelanja ke benua lain.

Nah gue gatau apakah ke depannya si Ginji bakal jadi suka ama Aoi ato ngga (KALO LIAT EPISODE 14 ITU GUE CURIGA!!!), soalnya di cerita shoujo rata-rata kan selalu ada cowo lain yang suka ama heroine dan biasanya itu temen deket si heroine sendiri. Tapi gue SANGAT BERHARAP itu NGGA bakal kejadian. Terlalu kasian buat Ginji, sebab Odanna-Aoi ship will definitely sail for sure, makanya Ginji ga bakal punya kesempatan sama Aoi. Hiks! I hope they can just be friends (´;︵;`)

Oryo, seorang yuki-onna (cewe salju) yang menjadi kepala pelayan di Tenjin-ya. Doi merupakan yang paling vokal menolak status Aoi sebagai pengantin Odanna, karena Oryo sendiri telah jatuh cinta sama Odanna. Tentu yang bersangkutan ga pernah membalas perasaannya.

Di satu kesempatan nanti, Oryo ditolong Aoi dan sejak saat itu hubungan keduanya jadi jauh lebih membaik. Mereka sekarang jadi teman XD

Staff lainnya adalah Akatsuki. Wujud asli doi adalah ayakashi laba-laba (tsuchigumo barangkali?) dan doi bekerja sebagai resepsionis. Awalnya dia juga ga suka ama Aoi tapi setelah ditolong sehubungan dengan masalah adiknya—Suzuran—Akatsuki jadi suka ngebantu Aoi.

Anyway, wujud laba-laba Akatsuki ada 2; yang 1 laba-laba raksasa macem acromantula di HarPot, 1 lagi laba-laba super imut. Biasanya Akatsuki jadi imut kalo doi luka parah. Entar kalo ada plushie Akatsuki versi imutnya gue pengen deh, beneran. Wkwkwkwk.

Lucu kan?

__________________________________

Sebenernya masih banyak staff lain yang belum gue perkenalkan disini. Mending kalian nonton sendiri aja karena menurut gue salah satu charm anime ini adalah banyaknya ragam ayakashi yang ditunjukan secara perlahan dan ga overwhelming.

Buat kalian penggemar anime genre romance dan ayakashi kaya gue, Kakuriyo no Yadomeshi ini RECOMMENDED. Ceritanya so sweet (apalagi soal hubungan Odanna & Aoi). Art-nya bagus meskipun kadang kurang konsisten. Alurnya ga kecepetan atopun kelamaan, pas lah menurut gue. 

Mungkin salah satu yang bagi gue agak kurang adalah animasinya, ga terlalu detail dan keliatan kaya kurang banyak frame-nya. Kalo boleh gue bandingin beda banget sama animasi "Tada-kun wa Koi wo Shinai", padahal dua-duanya sama-sama anime romance. Memang produsernya juga beda sih... tapi yah... menurut gue seharusnya animasinya bisa lebih baik lagi dari ini, ga peduli yang manapun produsernya. Apalagi yang memproduksi KnY adalah Studio Gonzo loh, yang pernah bikin Full Metal Panic!. 

Terus hal lain yang gue sayangkan adalah kadang ekspresi tokoh-tokohnya kurang tepat menggambarkan situasi saat itu. 

Di sisi lain, kekurangan di atas sangat terbantu oleh kemampuan para seiyuu-nya! Lagi-lagi gue terkagum-kagum sama para voice actor nih, terutama Konishi Katsuyuki-san yang jadi seiyuu Odanna. Suaranya bikin melting banget, sumpah! 

Plus ditambah gue baper saat liat Ginji... Denger-denger seiyuu-nya Ginji adalah pendatang baru, Toki Shuniichi-san, tapi doi berhasil merepresentasikan Ginji dengan baik. APALAGI WAKTU DIA NYANYIIN ENDING SONG di episode 13! AAAAAAAAAAAAAAAA!!!!!! 

Anyway, jujur aja firasat gue rada jelek soal nasib Ginji nih... (ᗒᗣᗕ)՞

Untungnya 2 poin kekurangan di atas gue rasa jadi lebih membaik semakin berlanjutnya episode. Semoga makin bagus lagi ya~

Secara overall sih cukup memuaskan. Mungkin buat kalian yang ga terlalu mempermasalahkan animasi dan ekspresi, lebih mengedepankan alur cerita, pasti bakalan menikmati anime ini. Dan gue sangat berharap ending-nya entar ga bakalan ngambang. JANGAN BIKIN GINJI MENDERITA PLIS! *dogeza*

Oke, sekian review kali ini. Selamat menikmati animenya! Ciao~

Bonus:

LOVE YOU!!! (๑♥3♥๑)

Indeed. Can I hug you?

Uuuuunchhh ♥♥♥